Merdeka.com - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin melakukan kunjungan kerja dengan meninjau lokasi penanaman Jagung dan Kedelai di Desa Ciparung Sari, Purwakarta, Jawa Barat, Senin (28/3). Ma'ruf Amin mendengar paparan Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Suwandi tentang gambaran umum lahan dan varietas-varietas yang ditanam di Desa Ciparung Sari.
Adapun metode penanaman yang dilakukan menggunakan tumpang sari. "Pola tanam tumpang sari. Sekarang ada pohon jati di antara jati ditanam jagung dan kedelai sudah disiapkan," kata Suwandi.
Suwandi mengatakan, luas lahan mencapai lima hektare untuk ditanam metode tumpang sari jagung dan kedelai. Sementara luas lahan mencapai 52 hektare.
"Hamparan sudah dibuka 5 hektare siap ditanam jagung dan kedelai, total 52 hektare," ujar dia.
Usai menerima penjelasan tersebut, Ma'ruf Amin turut menanam jagung hibrida varietas Pioner P35. Bibit jagung jenis ini memiliki ketahanan genetis alami terhadap penyakit bulai. Ketahanan ini dapat menjadi nilai tambah bagi petani karena menghemat biaya produksi.
Dengan menggunakan alat tanam, Ma'ruf Amin didampingi oleh Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika, dan salah seorang perwakilan dari jajaran pengurus Yayasan Dewa Dewi Indonesia yang secara bersamaan ikut menanam jagung di lahan gembur tersebut. Sementara benih kedai yang ditanam merupakan varietas Anjasmoro.
Selanjutnya, Ma'ruf Amin berjalan menuju saung dimana dilakukan penyerahan bantuan sarana produksi pertanian dari Kementerian Pertanian serta hewan ternak kepada 6 orang perwakilan Petani Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH).
Ke-enam perwakilan tersebut di antaranya Ketua Gapoktan Sinar Tani Desa Ciparungsar Adung Kuswara, Ketua Poktan Wanakarya Desa Karyamekar Tjetje, Ketua Gapoktan Cinta Tani Desa Cisaat Arya, Ketua Poktan Jembar Harapan II Desa Ciparungsari Mulyana, Ketua LMDH Mandalawangi Desa Cimahi Dadang, dan Ketua KTNA Kabupaten Purwakarta Ujang Alim.
SUMBER: MERDEKA