KBRN, Lumajang: Para petani padi Desa Lempeni Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Jawa Timur mengapresiasi adanya penetapan pemeblian gabah dari pemerintah.
Menurut Uminah Warga Desa Lempeni Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang sangat senang adanya penetapan harga gabah dari Pemerintah karena para petani merasa diperhatikan dan tidak dicampakan.
Kami sangat senang adanya peraturan pemerintah saat ini karena harga Gabah adanya penetapan Rp 6.500 dalam setiap 1 kilo,"Katanya Selasa (04/03/3035)
Sementara itu Analis Ketahanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Lumajang Ika Wahyuni Hariyanti SP ketika dikonfirmasi RRI mengatakan, pembelian harga Gabah saat ini sudah memberikan dampak positif bagi petani dan harus disambut gembira oleh petani.
Karena selama ini saat panen raya padi harga Gabah sering dibawah harga Rp. 6.000 namun setelah adanya keputusan dari Kepala Badan Pangan Nasional No 2 tahun 2025 tidak semestinya hal itu dilakukan.
Sehingga aturan tersebut harus bisa diaplikasikan pada masyarakat tani sehingga mampu mendongkrak harga gabah petani mengingat mereka sudah susah payah berbudidaya dan bertani tidak mudah dan harus dihargai hasil jerih payahnya.
Untuk itu diharapkan para petani lebih meningkatkan hasil produktifitas padi mereka maka pendapatan petani akan lebih baik karena tanaman Padi lebih baik selain hortikukura pendapatanya
Pasca adanya penetapan harga pembelian Gabah petani dari pemerintah kedepan petani Lumajang akan lebih sejahtera karena perbandingan modal dengan penjualan yang dikeluarkan adanya selisih lebih baik.