READ.ID – Wakil Gubernur Gorontalo, H. Idris Rahim melakukan monitoring penyaluran bantuan benih jagung yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Boalemo di Desa Rumbia dan Desa Hutamonu, Kecamatan Botumoito, Selasa (15/6/2021).
“Benih jagung ini harus segera disalurkan mengingat saat ini akan memasuki musim tanam dan para petani sudah sangat membutuhkannya,” katanya.
Ia menjelaskan bahwa pada tahun ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo memperoleh alokasi benih jagung dari Kementerian Pertanian RI untuk lahan seluas 153.335 hektar.
“Kabupaten Boalemo memperoleh alokasi sebesar 35.035 hektar, dan untuk Kecamatan Botumoito mendapatkan jatah 2.520 hektar,” ujarnya.
Ia berpesan kepada anggota kelompok tani (Poktan) untuk tidak menjual benih jagung bantuan pemerintah, dan berharap adanya pengawasan yang melibatkan pemerintah desa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas agar pemanfaatan bantuan benih jagung itu tepat.
“Di Pohuwato yang memperjualbelikan bantua benih jagung sekarang dalam proses hukum. Saya minta hal serupa tidak terjadi di Boalemo,” harapnya.
Pada kesempatan itu Pelaksana Tugas Bupati Boalemo, Anas Yusuf mengimbau para petani untuk tidak lagi menanami jagung di lahan yang kemiringannya di atas 15 persen. Menurutnya, Pemkab Boalemo akan melakukan konservasi lahan tersebut dengan menanaminya tanaman tahunan.
“Jangan lagi menanam jagung di lahan dengan kemiringan di atas 15 persen, pasti tidak akan memperoleh bantuan lagi. Dampaknya juga akan kita rasakan sendiri, bencana banjir dan longsor akan sering terjadi,” pungkasnya.
Sumber: READ