Temanggung Siapkan 339 Hektare Lahan untuk Food Estate
Something went wrong. Please try again later...
© ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Close×
© ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Jakarta, CNN Indonesia -- Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, mengaku menyiapkan lahan seluas 339 hektare (ha) untuk program lumbung pangan atau food estate. Lahan itu akan tersebar di lima kecamatan, yakni Bansari, Bulu, Parakan, Kledung, serta Ngadirejo.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Joko Budi Nuryanto menyebutkan komoditas tanaman yang akan dibudidayakan dalam program food estate di Temanggung, meliputi bawang merah, bawang putih, cabai, dan kentang.
Ia merinci lahan terluas ada di Bansari, yaitu mencapai 169 ha, masing-masing 96 ha untuk bawang merah, 60 ha untuk bawang putih, dan 12 ha untuk cabai.
"Kemudian kentang baru dicoba seluas 1 ha, karena secara ketinggiannya masih kurang. Bansari ini ketinggiannya 1.200 mdpl, sementara minimal ketinggian seharusnya 1.400-1.500 mdpl," tutur Joko, dilansir Antara, Rabu (22/12).
Selanjutnya, Kecamatan Kledung mencapai 120 ha dengan komoditas bawang putih. Lalu, di Bulu seluas 35 ha akan ditanami bawang merah, Ngadirejo seluas 10 ha akan ditanami cabai, dan di Parakan seluas 10 ha untuk bawang merah.
Joko mengungkap untuk program food estate ini, pihaknya akan melibatkan 32 kelompok tani yang terdiri atas 1.120 petani.
Melalui program ini, sambung dia, hasil panen sudah memiliki off taker atau pembeli yang akan menampung dengan harga yang sudah ditentukan dalam perjanjian kerja sama.
"Dalam program ini, kelompok tani melakukan kontrak kerja sama dengan off taker yang nanti akan membeli hasil panen," jelasnya.
Sumber: CNN Indonesia