Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Djalil mengaku telah menandatangani revisi data luas baku sawah terbaru. Meski tak menyebut berapa angka terbaru luas baku sawah, Sofyan bilang angkanya bertambah.
"Ya bertambah sedikit. Angkanya berapa itu nanti saja pas pengumuman dengan Wapres," katanya saat ditemui dalam acara Media Gathering di Hotel Grand Mataram, Jakarta, Rabu (11/12/2019).
Pengumuman data luas baku sawah terbaru sendiri rencananya akan dilakukan langsung oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Namun demikian, Sofyan belum bisa memastikan kapan waktu pastinya mengumumkan data terbaru yang dimaksud.
"Secepatnya, sebelum akhir tahun ini," ucapnya.
Sebelumnya, total luas baku sawah yang terdata hingga akhir 2018 oleh Kementerian ATR/BPN dan Badan Pusat Statistik (BPS) hanya mencapai 7.105.000 hektare (ha).
Namun, data itu tercatat cukup berbeda dengan yang dikumpulkan oleh Badan Informasi Geospasial (BIG) serta Kementerian Pertanian. Kedua lembaga itu, melaporkan bahwa total luas baku sawah di seluruh Indonesia mencapai 8,1 juta ha.
Perbedaan data ini lah yang kemudian menjadi penggerak bagi keempat lembaga tersebut untuk membuat validasi baru terkait data luas baku sawah itu.
Sumber: Medanbisnisdaily