Penderitaan petani jagung ini bakal tak lama lagi berakhir. Pasalnya saat ini terdapat benih jagung unggulan yang mampu tahan terhadap berbagai macam hama. Selain itu, hasilnya pun bisa berlipat-lipat dibandingkan dengan benih jagung jenis lainnya.
Sigit Cahyono selaku teritori lead Provinsi DIY menjelaskan, saat ini terdapat jenis benih jagung yang mampu dan tahan terhadap penyakit khususnya bulai atau jamur yakni benih jagung P27 Gajah. Benih jagung unggulan tersebut merupakan jawaban para petani di Gunungkidul yang menanam jagung.
"Satu kg benih P27 gajah ekstra jika ditanam dengan benar maka bisa panen 6 sampai 7 kwintal dengan masa tanam 100 hari," papar Sigit saat melakukan sosialisasi di Padukuhan Kauman, Desa Dadapayu, Kecamatan Semanu, Senin (11/12/2017).
Dia menambahkan, cara menanam bibit unggul yang baik sehingga bisa dipanen secara maksimal yakni mempersiapkan yang bersih dari gulma, setelah dilakukan maka terdapat 2 versi penanaman yakni jarak tanam 70 x 20 cm dengan 1 butir jagung per lubang. Versi yang kedua yakni 80 x 40 cm dengan 2 butir jagung per lubang. Untuk versi yang kedua tersebut merupakan jarak tanam dengan disisipkan dengan sistem tumpangsari. Sedangkan versi yang pertama khusus untuk tanaman jagung saja.
"Kita berani bersaing dengan jenis varietas lainnya, yakni jika penanamannya benar maka varitas P27 bisa panen 5 kali lipat dari jagung biasa,"imbuh dia.
Lanjutnya, selain hasil panen yang lebih unggul dari varitas jagung biasa lain keunggulan benih jagung P27 gajah ekstra juga bisa menyesuaikan dengan kondisi tanah di Gunung kidul yang setiap wilayah berbeda-beda.