Ganggu Tanaman Jagung, Dispertan Pangan Kudus Lakukan Gerakan Pengendalian Ulat Grayak
Something went wrong. Please try again later...
© Foto: Dokumentasi Dispertan Pangan Kudus
Close×
© Foto: Dokumentasi Dispertan Pangan Kudus
Kudus, isknews.com – Gerak cepat pelayanan pada petani jagung dilakukan oleh Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus usai menerima laporan terkait serangan ulat grayak pada tanaman jagung di area Poktan Glagahsari Desa Glagah Kulon.
Hal itu dikatakan Kepala Dispertan Pangan Kudus, Catur Sulistiyanto, Rabu (24/3/2021). Pihaknya langsung menangani dengan program gerdal (gerakan pengendalian).
Kronologisnya, lanjut Catur, pada akhir pekan kemarin Ashadi selaku ketua Poktan Glagah Sari melapor ke kantor BPP Kecamatan Dawe. Sebab pada lahan tanaman jagung anggota poktannya ditemukan serangan ulat grayak. Sehingga perlu penanganan cepat agar tidak mengganggu pertumbuhan tanaman. Saat ini usia tanaman antara 7 – 50 HST.
Ahmad Yusuf, Koordinator BPP Kecamatan Dawe, kemudian meneruskan laporan tersebut ke Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus. Lalu turun arahan untuk segera menindaklanjuti dan bersinergi dengan Laboratorium Pengamatan Hama dan Penyakit (PHP) wilayah Pati.
“Kemudian kita (BPP Kec Dawe) laksanakan gerdal tadi pagi bersinergi Lab PHP Pati dengan melibatkan seluruh anggota poktan Glagahsari ,” kata Ahmad Yusuf.
Para penyuluh pertanian yang hadir yakni, Heni Kusmiatun, Sudarto dan Sarpan. Serta 20 orang anggota poktan Glagahsari. Semoga setelah Gerdal, tanaman jagungnya tumbuh tanpa banyak hambatan sampai panen.
Sumber: isknews