Medanbisnisdaily.com - Taput. Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II/B Siborongborong, berkomitmen dalam mendukung Program Ketahanan Pangan, sebagai implementasi Resolusi Pemasyarakatan Tahun 2020. Hal ini ditandai dengan kegiatan Panen Raya Jagung Hibrida, di lahan pertanian milik Lapas Kelas II/B Siborongborong, Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatra Utara, Rabu (2/9/2020).
Kepala Lapas Kelas II/B Siborongborong, M. Pithra Jaya Saragih, saat memimpin Panen Raya Jagung, didampingi seluruh Pejabat dan Pegawainya, mengatakan, panen raya jagung berbuah hasil setelah melalui pelatihan kemandirian bagi Warga Binaan (WBP) Lapas yang dipimpinnya, bekerja sama dengan pihak ke-tiga dalam hal ini PT WAHANA SUBUR JAYA yang berada di Siborongborong. "Dari lahan seluas 2.000 M2 yang berada di luar tembok Lapas, kita berhasil memanen jagung sebanyak 1 Ton yang kita tanam pada awal April lalu," ungkapnya.
Kalapas, M.Pithra Jaya Saragih juga mengatakan, tanaman jagung M28 dan BSI2 yang dipanen kali ini, hasilnya akan disumbangsihkan ke PNBP (Pendapatan Negara Bukan Pajak ) Lapas Siborongborong sesuai dengan salah satu poin pada Resolusi Pemasyarakatan Tahun 2020. Dan bagi Warga Binaan yg mengikuti kegiatan juga akan mendapatkan premi dari hasil yang di dapatkan, kemudian akan meremajakan tanaman jagung kembali atau tanaman lain.
Kalapas, juga berharap, dengan lahan Lapas Siborongborong, yang cukup luas serta kondisi tanah yang subur, program pembinaan pertanian luar lapas dapat lebih produktif kedepannya untuk menghasilkan produk pertanian unggul dan Pendapatan Negara Bukan Pajak.
Turut serta dalam kegiatan panen raya jagung, Komandan Koramil 18 Siborongborong, Kapt. Arh. Guntur Sebayang, sebagai bentuk sinergitas Lapas Siborongborong dengan Kodim/koramil setempat dalam menjaga Lapas tetap kondusif.
Sumber: Medanbisnisdaily