9.5 Hektare Tanaman Jagung di Kabupaten Batanghari Terendam Banjir
Something went wrong. Please try again later...
© Tribunjambi.com/Musawira
Close×
© Tribunjambi.com/Musawira
TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) mengkonfirmasi tanaman jagung dan ubi kayu di Kabupaten Batanghari terendam banjir.
Kepala Dinas TPH, Mara Muliya Pane mengatakan tanamanan yang terendam banjir tersebut berada di Kecamatan Batin XXIV dan Kecamatan Maro Sebo Ilir.
“Kejadian ini pada saat Kabupaten Batanghari dilanda bencana banjir pada awal Desember 2020 lalu,” kata Mara Muliya Pane, Minggu (20/12/2020).
Lebih lanjut ia mengatakan tanaman jagung di Kecamatan Maro Sebo Ilir di Desa Danau Embat seluas 2 hektare yang terkena banjir 0.5 hektare.
Desa Karmeo, Kecamatan Batin XXIV total seluas 19 hektare lahan tanaman jagung yang terkena 9 hektare, jadi total di dua kecamatan tersebut 9.5 hektare.
Sementara itu, tanaman ubi kayu dari 10 hektare pertanaman yang terkena hanya 4 hektare tepatnya di Desa Karmeo Kecamatan Batin XXIV.
“Tanaman optik ini sangat riskan sekali, walaupun dua atau tiga hari terendam bisa mematikan tanaman di lapangan,” katanya.
Akan tetapi tanaman jagung dan ubi kayu tersebut pihaknya belum menerima laporan akan dampak dari banjir.
“Masih menunggu rilis terbaru dari petugas kita di lapangan,” pungkasnya
Sumber: TRIBUNJAMBI